Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan pengaruh struktur kelompok terhadap kinerja pemecahan masalah siswa, (2) mendeskripsikan pengaruh struktur kelompok pemecahan masalah terhadap kinerja pemecahan masalah siswa, (3) menyelidiki pengaruh interaktif struktur kelompok dan tipe masalah terhadap kinerja pemecahan masalah siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan rancangan nonequivalen pre-test post-test kelompok kontrol dan faktorial 2x2.. Anggota populasi terdiri atas 872 siswa. Sampel penelitian ini terdiri atas 303 siswa yang tersebar pada delapan kelas sampel. Data penelitian dikumpulkan dengan teknik tes. Analisis data dilakukan dengan statistik deskriptif dan statistik ANOVA. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa (1) pembelajaran strategi pemecahan masalah realistik dan akademik dapat meningkatkan kinerja pemecahan masalah siswa, (2) kinerja pemecahan masalah siswa antara yang diajar dengan pemecahan masalah akademik dan yang diajar dengan pemecahan masalah realistik tidak berbeda secara signifikan, (3) terdapat perbedaan kinerja pemecahan masalah antara siswa yang diajar dalam struktur kelompok kooperatif dan yang diajar dalam struktur kelompok kompetitif, kinerja pemecahan masalah siswa dalam struktur kelompok kooperatif lebih baik dari pada kinerja pemecahan masalah siswa yang diajar dalam struktur kelompok kompetitif, (4) tidak terdapat pengaruh interaktif antara struktur kelompok dan tipe masalah terhadap kinerja pemecahan masalah siswa.
Kata kunci : kelompok kooperatif, kelompok kompetitif, problem solving, problem akademik, problem realistik