Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran kooperatif dan kemampuan penalaran verbal terhadap hasil belajar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan pada siswa SMU Negeri di Singaraja. Penelitian ini dilakukan di SMU Negeri 2 Singaraja dengan menggunakan metode eksperimen dengan rancangan faktorial 2x2. Sampel penelitian terdiri atas 96 orang siswa kelas I SMU Negeri 2 Singaraja yang diambil secara acak dengan menggunakan teknik pengambilan sampel secara bertahap (multistage random sampling).Data dianalisis dengan teknik analisis varians dua jalur dan uji-t satu pihak. Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut. (1) Secara keseluruhan, hasil belajar PPKn pada siswa yang diajar dengan metode pembelajaran kooperatif lebih baik daripada siswa yang diajar dengan metode pembelajaran non-kooperatif. (2) Tidak terdapat pengaruh interaksi yang signifikan antara metode pembelajaran kooperatif dan kemampuan penalaran verbal terhadap hasil belajar PPKn pada siswa. Berdasarkan temuan penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa metode pembelajaran kooperatif dapat meningkatkan hasil belajar PPKn pada siswa kelas I SMU Negeri di Singaraja.
Kata-kata Kunci: metode pembelajaran kooperatif dan penalaran verbal