Penelitian ini bertujuan menggambarkan kualitas, yakni tingkat keterkaitan pelaksanaan dan jenis hambatan yang dihadapi pada komponen PSG antara SMK Negeri Kupang dengan dunia industri. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Teknik penentuan sampel dilakukan dengan cara purposive. Pengumpulan datanya menggunakan observasi, dokumentasi, dan wawancara. Mencari keterkaitan hubungan antara komponen PSG digunakan analisis asosiasi dua faktor. Untuk mengetahui pelaksanaan dan hambatan terhadap komponen PSG digunakan analisis statistik deskriptif. Hasil menunjukkan pada taraf signifikansi 5%, maka didapat x2(tabel) = 25,0 dengan harga x2(hitung) masing-masing : SMEA = 29,18, STM = 51,33 dan SMKK = 47,42, hal ini menunjukkan x2(hitung) > x2(tabel) dan berarti adanya keterkaitan komponen PSG antara di SMK dengan dunia industri. Pelaksanaan dan hambatan setiap komponen PSG diperoleh masing-masing sekolah SMEA = 83,33%; 15,83%, STM = 84,58%; 15,42% dan SMKK = 89,17%; 10,83%.